Pengertian Kabel Fiber Optik Lengkap dengan Fungsi, Cara Kerja, Kelebihan dan Kekurangannya

Kabel menjadi komponen penting dalam suatu jaringan komputer yang berfungsi sebagai penghubung dan menyalurkan data. Hingga saat ini terdapat beberapa jenis kabel yang biasanya digunakan dalam instalasi jaringan komputer seperti kabel Coaxial dan Twisted.

Kedua kabel tersebut mungkin yang paling banyak digunakan dari dulu hingga saat ini. Namun seiring dengan adanya kemajuan zaman, masyarakat menginginkan akses kecepatan yang lebih tinggi serta kemampuan transfer data yang lebih maksimal. Sebenarnya kedua kabel Coaxial dan Twisted sudah cukup memenuhi standard namun tentunya perlu adanya inovasi terbaru dengan bebagai macam kelebihan.

Kecepatan akses yang tinggi dalam sebuah jaringan tentunya menjadi hal yang paling dicari terutama untuk keperluan browsing di internet. Hal inilah yang melatarbelakangi munculnya kabel Fiber Optik dan dalam sekejap langsung mendapatkan tempat tersendiri di masyarakat.

Lalu apakah sebenarnya kabel Fiber Optik itu?

Pengertian Kabel Fiber Optik

Berbeda dengan kabel yang lain yang membawa listrik, kabel Fiber Optik merupakan jenis kabel yang berfungsi mengubah sinyal listrik menjadi cahaya dan mengalirkannya dari satu ke titik yang lainnya. Bahan utam dari kabel Fiber Optik ini yaitu dari serat kaca dan plastik yang sangat halus, bahkan lebih halus dari sehelai rambut manusia. Berbeda dari kabel lainnya yang memakai bahan dari tembaga.

Ada dua jenis mode transmisi yaitu Single Mode yang memanfaatkan sinar laser sebagai media transmisinya dan Multi Mode yang menggunakan media LED. Biasanya jenis kabel Fiber Optik ini lebih sering dipakai pada suatu instalasi jaringan dengan kelas menengah hingga kelas atas.

Fungsi Kabel Fiber Optik

Pada dasarnya fungsi dari kabel Fiber Optik ini sama seperti jenis kabel yang lain yaitu untuk menghubungkan antar komputer atau pengguna satu sama lain dan dalam lingkup jaringan tertentu.

Yang membedakannya ialah kecepatan akses yang tinggi serta kemampuan transfer data lebih cepat. Untuk kecepatan pengiriman data bisa mencapai kisaran Gigabit per detiknya. Selain itu karena tidak membawa listrik kabel Fiber Optik ini juga tidak terpengaruh dengan gangguan elektromagnetik sehingga stabil dalam penggunaanya.

Tetapi tentunya dengan banyaknya kelebihan yang ada tentunya harus dibayar dengan lebih mahal, itulah sebabnya kabel jenis ini tidak dipakai oleh sembarangan orang. Biasanya perusahaan skala besar dan operator telekomunikasi yang lebih sering memilih menggunakan kabel jenis ini. Bahkan saat ini perusahaan pengembang Wi-Fi sudah mulai memakai kabel Fiber Optik karena lebih cepat dan lebih stabil.

Cara Kerja Kabel Fiber Optik

Jika pada kabel Coaxial atau Twisted panjanganya kabel seringkali menjadi penghambat namun hal ini tidak berlaku pada kabel Fiber Optik. Bahan baku yang terbuat dari serat kaca murni mampu membawa cahaya untuk mentransmisikan data secara terus menerus tanpa menghiraukan panjangnya kabek yang digunakan.

Pada intinya kabel Fiber Optik menggunakan cara kerja dengan memanfaatkan cermin untuk menghasilkan total internal reflection atau bahasa umumnya merupakan refleksi total pada bagian serat kaca.

Jadi walaupun memiliki harga yang lumayan tinggi namun dengan melihat manfaat serta keuntungan yang diperoleh maka sangatlah wajar beberapa perusahaan besar lebih memilih jelas kabel ini.

Kelebihan dan Kekurangan Fiber Optik

Meskipun hadir dengan kemampuan yang lebih tinggi dari pada jenis kabel yang sebelumnya bukan berarti kabel Fiber Optik tidak memiliki kekurangan sama sekali. Dibawah ini berbagai macam kelebihan dan juga kekurangan yang dapat diperoleh jika menggunakan kabel Fiber Optik:

Kelebihan kabel Fiber Optik

• Jenis kabel Fiber Optik mempunyai kemampuan menghantarkan data dengan kapasitas besar dan juga jarak transmisi yang sangat jauh. Dengan kapasitas Gigabyte per detik maka dapat memberikan kebebasan bagi perusahaan-perusahaan internet dan telepon memilih bandwith tinggi.
• Meskipun memunyai kemampuan yang besar bentuk fisik dari kabel ini lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis lain karena bahannya dari serat kaca dan plastik.
• Karena tidak menggunakan arus listrik kabel Fiber Optik ini bebas dari gangguan sinyal elektromagnetik, sinyal radio, serta mempunyai ketahanan yang cukup kuat juga sehingga banyak perusahaan-perusahaan besar yang menggunakannya.
• Meskipun mempunyai kecepatan akses yang tinggi namun tetap saja kemungkinan hilangnya data sangatlah rendah, jadi tidak perlu mengkhawatirkan validitas data.
• Karena tidak menggunakan listik maka kemungkinan adanya konsleting juga tidak akan terjadi, jadi dalam hal keamanan juga sangat terjamin.

Kekurangan Kabel Fiber Optik

• Kekurangan terbesar dari kabel Fiber Optik ialah harganya yang cukup tinggi, hal ini sangatlah wajar karena bahan-bahan yang digunakan serta pemasangannya. Oleh sebab itu, pengguna kabel jenis ini bukanlah sembarangan melainkan perusahaan atau penyedia jasa komunikasi yang memang benar-benar menginginkan akses yang lebih cepat.
• Selain memakan biaya besar pada saat pemasangan, untuk perawatan kabel Fiber Optik juga memerlukan biaya yang tidak sedikit, melihat alat-alat yang digunakan juga tidaklah murah.
• Perhatikan juga penempatan kabel Fiber Optik, biasanya dipasang pada jalur yang berbelok atau yang memiliki sudut melengkung agar proses berjalannya gelombang dapat lebih lancar atau tidak terhembat.

Previous

Next